Beberapa saat terakhir ini Vino minta Gadis untuk mulai memikirkan
kira-kira setelah lulus SD mau melanjutkan ke SMP mana. Dengan
pertimbangan biaya, jarak dan lain2 yang menjadi PR kami orang tua, kami
ingin dengar sendiri dari Gadis, mau lanjut kemana.
Berhari-hari
Gadis tidak memberi jawaban..entah tidak mau terbebani, tidak mau
mikir atau bener-bener tidak mau mendengarkan..alias cuek wek
wek...seperti biasanya.
Tapi, aku tau Gadis tipe pemikir...dan
betul sudara-sudara...beberapa hari yang lalu dia menghadap, malapor
kepadaku ibunya yang tercinta ini...
"Bunda, aku sudah berhasil memikirkan, mau melanjutkan SMP dimana.." katanya. Aku balik tanya, "Mau SMP dimana..?"
"Di
SMP Santa Maria..!" uuppss kenapa ini...ih jadi pengin tau alasannya,
langsung aku berpikir njlimet...dari sawojajar, 1 anak ke
Sukarno-Hatta, 1 anak ke Cor Jesu, 1 anak ke Panderman...wuiikkk ribet
bener rutenya...jam berapa mulai dibangunin...doeng..doeng..kepala
puyeng..terus terus DPP nya berapa, SPPnya..dsb...ok..ok resiko dari
sebuah pilihan..tapi ok lah usia 12 nanti dia masih perlu pembinaan
iman, sekolahnya bisa bertanggung jawab (selain dari kami emak-bapaknya
tentu....dooh keburu protes ajah..) dari SMP ini ntar bisa lanjut ke
SMA itu...yang kualitasnya ok juga, tapi apa Kepsek SMA ini masih
menjabat ya...kan temen SMP...(weeekkk....KKN!!)
Puanjang bener
loncatan2 andai a maka b ; jika Z maka Y dalam otak seorang ibu yang
mendadak menjadi renta ini....duhh ribet: transport, pergaulan,
kualitas, pendidikan iman..dll.. puyeng.. siapin PlanA,
PlanB...wakkksssss
Dengan nada sok bijak dan keibuan (pasti agak
dipaksa2in supaya keliatan bijak dan keibuan) aku bertanya pada putri
semata wayang ku "Hmm...SMP Sanmar ya, alasannya apa Dis?"
Gadis
menjawab, "Sanmar ini kan lokasinya enak Bun.." oowww betul..lokasi
sekolah ini tidak tepat di jalan raya..dilewati jalur angkot
pulak...kan udah training naik angkot..jadi pastinya udah berani,
hemat..uugghh anakku pengertian sekali... dalam hatiku..
"Karena kan disitu ada KFC, jadi aku bisa sering-sering jajan kesitu kalo laper ato belum dijemput"...
%^&*()@#$%^&*(
....Dhueng..grobyak....walaahhh tiwas aku mikir kualitas pendidikan,
transportasi, pembinaan iman,...sok idealis..ternyata karena dekat
dengan KFC..
Rupanya Gadis menunggu responku yang mendadak gagu, "Gimana Bun, boleh kan..?"
"Embuh
Dis, ntar ya dipikir lagi... tapi kayaknya gak papa sih SMP di Sanmar
ya...(tapi gak termasuk paket KFC lho...! yang ini diucapkan dalam hati
spy anakku gak gondok)"
mlg, 23/1/10
Tidak ada komentar:
Posting Komentar