Rabu, 01 Desember 2010

Doktor yang TERORIS

Akhir Tahun 2005
Saat billboard2 dan flyer2 bergambar teroris banyak dipasang di tempat2 strategis, dan berita tentang penyergapan di salah satu Villa di Batu yang menyebabkan 1 tokoh teroris tewas mengusik pikiran Gadis.

"Bun, kok gambar2nya masih dipasang..Kan Dr. Azahari sudah tertembak?"
"Iya..tapi ada lagi yang masih dicari"
"Bun..Doktor itu apa sama dengan dokter..?"
wah karena aku lagi kerja di uni (halah asline mskp gak kerja di uni aku ya tau kok..tuing-tuing kemenyek) dengan tegas aku menjawab "Ya lain to Dis.."
"Apa bedanya?"
Wah kok tanya terus kayak polisi...?
"Hmm...apa ya?" sambil sok2an cari kalimat sederhana yang bisa dicerna anak usia kelas 1 SD
"Begini, kalo dokter itu kayak dokter Eko yang kita datengi kalo kamu sakit, kasih resep dll."
"Kalo Doktor..." dung-dung pret...opo yo...aduhh...!! #$%^ Tuing serasa dapat ide secemerlang Prof Lang-ling-lung aku menjawab, "Gini Dis, kalo orang lulus SMA trus kuliah..lulus kuliah jadi sarjana, kuliah lagi..lulus lagi, trus kuliah lagi jadi Doktor" sambil mengerjabkerjabkan mata sok cerdas..
"Misalnya sapa Bun..? Bunda Doktor bukan...?"
Halaaah kok jadi gitu tanyanya...kayak gak tau aja passion ku kan jadi penjahit..eh iya aku kan Dra..Doktoranda..hallah gak nyambung..

"Hmmm...gini kamu tahu Rm Ray...nah kayak Rm Ray itu lho Doktor.." byuh contoh ngasal...tau deh Gadis ngerti gak..pokok'e contohku juga gak salah..meskipun penjabarannya kurang pas..yang penting jawaban B, pernyataan 1 dan 2 BENAR tapi TIDAK BERHUBUNGAN.

Gadis dengan ekspresinya yang datar (seperti biasa)..menjawab. " Oww jadi Rm Ray itu teroris ya..?"
DuEnG groByakz...@#$%^&*(

Rm Ray...sori yaaahh....

1 komentar:

  1. Hahahhaa... Tulisan ini musti di-setting reminder klu Mbak Gadis dah di Uni nanti... Yuhuuuu, Bunda asal dech :P

    BalasHapus