Rabu, 23 Juli 2014

Liburan HEMAT - BATU

Di hari Rabu pagi yangkung dan yangti berpamitan kembali ke Surabaya lebih awal. Dengan berat hati aku tidak bisa mengantar ke Surabaya. Yangkung dan yangti rupanya harus kontrol ke RSAL, agenda rutin untuk cek kesehatan dan persiapan untuk Syukuran ultah perkawinan mereka yang ke 48 dan persiapan khitan Tio.. padahal yang mau dikhitan tidak mengetahui tanggal pasti pelaksanaan khitannya.. yee!!!

Sekitar pk 10:00 tidak ada 1 ABG ini yang sudah bangun kecuali Tio.. akhirnya Tio kuberi tugas untuk membangunkan 3 cewek tanggung >> MG, Abel dan Cindy + Raf..

Lho kok Raf bisa bergabung di kamar cewek-cewek, dasar penakut. Gara-gara menyadari sepupu-sepupunya akan datang, Raf membeli video horor untuk disetel sebelum nonton pertandingan bola Piala Dunia.. akhirnya malah ketakutan dan tidak berani tidur sendiri.. halaah..!!

ABG berisik ini akhirnya baru siap menjelang tengah hari, mereka memilih untuk jalan-jalan ke Batu untuk mengisi hari ini.

Akhirnya kami pun meluncur ke kota Batu, tujuan pertama adalah RUMAH SOSIS yang merupakan cabang dari kota asalnya Bandung.. o iya kami menetapkan strategi try and taste..

Maksudnya??
Kami berencana untuk mampir beberapa tempat jadi diputuskan tidak semua anggota makan berat di resto pertama, supaya bisa menikmati resto kedua.


Kali ini MB dan MG mendapatkan giliran pesan main course, sisanya hanya cemal-cemil French Fries, Chicken wings dan sate sosis.. + minuman hangat.. Lokasi Rumah Sosis tepat di depan BNS di jalan yang sama dengan Batu Secret Zoo.. jadi sangat mudah mencarinya.. sosis yang disajikan enak karena ukurannya maxi dan berasa bumbunya.. resto ini belum sepenuhnya jadi, karena masih ada pembangunan sarana disana-sini..





Setelah puas, agenda berikutnya adalah Jambu Luwuk sesuai rekomendasi Cindy yang mendapatkan usulan dari Cika.. yang ternyata belum pernah ke resor tsb saat itu. 






Anak-anak langsung jatuh cinta ketika mobil memasuki pelataran resor ini, Raf berteriak-teriak histeris ketika melihat fasilitas flying fox tersedia dan bisa melayani tamu outsider macam kami.

Setelah cek dengan reception, dan ternyata kami yang non tamu hotel boleh menikmati fasilitas hotel.. kamipun menuju Club House.. dalam perjalanan kami melewati swimming pool yang bordernya seolah-olah jatuh ke jurang dengan view kota Batu yang.... aaah cantik..

Aku sempatkan mengintip dompet.. ah kenapa lembaran berwarna biru itu semakin menipis.. kasihan juga kalo anak-anak ini batal menikmati keindahan resor ini.. Raf aku minta cek harga flying fox/pax .. mayaan Rp 75ribu/pax.. Akhirnya karena alasan 1 dan lain hal diputuskan hanya Raf, MG dan Cindy saja yang flying fox..
Alasannya :
1. Kuatir dengan MB dan memang MB tidak tertarik
2. Abel memakai rok pendek
3. Tio, sedikit kupaksa untuk tidak ikut.. masih kecil dan itu tuh alasan si 'biru' dalam dompetku
4. Cindy juga untungnya pakai basa-basi, urunan berapa... hahaha akhirnya diputuskan Cindy Rp 25K budhe Rp 50K kasiaaaan yah..

Setelah itu 3 ABG berlari ke start point Flying Fox yang harus menaiki menara dll.. kami yang di resto sibuk pesan makanan dan berfoto.. lagi

Tak lama kemudian terdengar suara berisik teriakan dan tertawaan 3 anak yang sedang cemas, senang dan ketakutan di puncak menara.. dan kemudian satu persatu dari mereka meluncur hebat ke finish point diiringi teriakan ngeri dan pandangan mata seluruh pengunjung Club House... SANGAT GADUH




Sementara itu di resto, MB tidak patuh pada perjanjian, karena seharusnya bukan lagi gilirannya untuk menikmati main course, tapi ya sudahlah.. mungkin karena hawa yang dingin dan tampilan menu yang kami pesan begitu menggugah selera.. tak butuh waktu lama tandaslah semuanya..









Usai dari Jambu Luwuk, kami meluncur ke payung, awalnya kami hendak mampir, tapi karena perut kenyang matapun terasa berat sehingga kami putuskan untuk lanjut ke Gunung Banyak, melihat sambil lewat lokasi paralayang dan sudah deh.. balik ke Malang..

Rumah sosis Rp 190.000
Flying Fox 3 x Rp 75.000 = Rp 225.000
Tip Driver Rp 40.000
Lunch Jambu Luwuk......... ada deh..!!!
PS : Harga  menu di JL tidak sangat mahal, standar boutique resto, kalo niatnya liburan hemat perhatikan pesanan Beverage.. karenaaa kalo pesan minuman cantik harganya secantik food dan jangan lupa karena ini resor wajar saja jika dikenakan 21% gov tax n service charge, yang buat gak asik karena saya LUPA hal ini, meskipun ex hotelier LUPA kan manusiawi toh?? 
Pembelaan... :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar